9 Ogos 2011

SENYUM

♥●•٠ SEPULUH BUNGA HIDUP BAHAGIA ٠•●♥


بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

1. Bangun di saat menjelang fajar untuk beristighfar.



الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنْفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ


(yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap ta'at, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur .(Qs.Ali-Imran:17)




2. Menyendiri untuk ber-tafakkur.


الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ


(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.(Qs.Ali-Imran:191)



3. Menjalin hubungan dengan orang salih.



وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجْهَهُ ۖ وَلَا تَعْدُ عَيْنَاكَ عَنْهُمْ تُرِيدُ زِينَةَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَلَا تُطِعْ مَنْ أَغْفَلْنَا قَلْبَهُ عَنْ ذِكْرِنَا وَاتَّبَعَ هَوَاهُ وَكَانَ أَمْرُهُ فُرُطًا


Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Rabbnya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan kehidupan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas.(Qs.Al-Kahfi:28)



4. Berzikir.



يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا


Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.(Qs.Al-Ahza​b:41)



5. Melakukan shalat dua rakaat dengan khusyu



الَّذِينَ هُمْ فِي صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَ



(yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam shalatnya(Qs.Al-Mu'minun:2)






6. Membaca Al-Qur'an dengan tadabbur


أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ ۚ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِنْدِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا كَثِيرًا


Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Qur'an? Kalau kiranya Al Qur'an itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya.(Qs.An-Nisa:82)






7. Berpuasa pada hari yang panas



“Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah, kecuali Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka sejauh tujuh puluh ribu musim.” (HR. Al-Bukhari no. 2628 dan Muslim no. 1153)





8. Memperbanyak sedekah



مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ



Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.(Qs.Al-Baqarah:261)






9. Meringankan beban seorang muslim



"Barang siapa meringankan kesusahan yang di alami seorang muslim di dunia, maka Allah akan membebaskannya dari kesulitan yang adadi hari kiamat
(Al-Hadist)



”Janganlah engkau meremehkan kebaikan (apa saja yang datang dari saudaramu), dan jika kamu berjumpa dengan saudaramu maka berikan dia senyum kegembiraan”
(HR Muslim)







10. Berlaku zuhud terhadap sesuatu yang sifatnya fana

وَالْآخِرَةُ خَيْرٌ وَأَبْقَىٰ


Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.(Qs.Al-Ala:17)






Seandainya kita mencari perlindungan kepada Rabb langit dan bumi, maka itu akan jauh lebih baik, lebih mulia dan lebih selamat.

Kunci kebahagiaan ada pada satu kata. Warisan agama ada pada sebuah ungkapan. Dan panji kemenangan terletak pada sebuah kalimat. Kata, ungkapan dan kalimat itu adalah: "La ilaha illallah muhammad rasulullah"

Jangan pernah berbangga dengan dunia jika kita berpaling dari akhirat. Sebab siksa yang pedih sedang berada di jalan kita. Kehinaan dan kepedihan telah siap menunggu.



( Mutiara Iman )

0 Komen:

Catat Ulasan